Presiden AS Joe Biden terlihat setelah memberikan sambutan di Rose Garden Gedung Putih di Washington, AS, 19 Mei 2022. REUTERS/Evelyn Hockstein
JAKARTA, Jurnas.com - Presiden Amerika Serikat (AS), Joe Biden, 80, memiliki lesi kulit kanker yang berhasil diangkat dari dadanya pada Februari, kata dokternya, Jumat (3/3).
Lesi, terdeteksi selama pemeriksaan medis rutin, adalah karsinoma sel basal, yang "tidak cenderung `menyebar` atau bermetastasis," kata dokter Biden, Kevin O`Connor, dalam laporan yang dipublikasikan oleh Gedung Putih, menambahkan bahwa "tidak diperlukan perawatan lebih lanjut."
Lesi tersebut diangkat selama pemeriksaan kesehatan tahunan Biden pada 16 Februari, setelah itu presiden dinyatakan "layak bertugas".
"Situs biopsi telah sembuh dengan baik dan presiden akan melanjutkan pengawasan dermatologi sebagai bagian dari perawatan kesehatan komprehensif yang berkelanjutan," kata O`Connor dalam laporan Jumat.
Dia mencatat bahwa karsinoma sel basal umumnya lebih tidak berbahaya daripada "kanker kulit yang lebih serius seperti melanoma atau karsinoma sel skuamosa."
"Presiden Biden tetap sehat, kuat, pria berusia 80 tahun, yang mampu menjalankan tugas kepresidenan dengan sukses, termasuk sebagai Kepala Eksekutif, Kepala Negara, dan Panglima Tertinggi," kata O`Connor, pada bulan Februari setelah pemeriksaan medis Biden.
Pemeriksaan tersebut adalah yang terakhir sebelum pengumuman yang diharapkan oleh Biden, orang tertua yang pernah menjadi presiden AS, untuk menyatakan dia mencalonkan diri kembali pada tahun 2024.
Pada penunjukan Februari, Biden menyelesaikan serangkaian tes yang dia mulai tahun lalu di Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed, sebuah kompleks di pinggiran Washington dengan fasilitas kepresidenan.
O`Connor pada saat itu menulis bahwa presiden telah menghabiskan "banyak waktu di bawah sinar matahari di masa mudanya" dan bahwa dia telah dirawat secara teratur untuk menghilangkan kanker kulit lokal non-melanoma.
Sumber: AFP
KEYWORD :Amerika Serikat Joe Biden Lesi Kulit Kanker